top of page
Writer's pictureFTP UKWMS

Glosarium Kopi Joss vs Dalgona Coffee

Antioksidan alami: Antioksidan yang berasal dari bahan pangan, seperti buah-buahan, rempah-rempah, teh, cokelat, daun-daunan, biji-bijian, dan sayur-sayuran.


Baking soda: Bahan pengembang kue dan roti yang juga dikenal sebagai soda kue atau natrium bikarbonat. Baking soda bereaksi dengan bahan-bahan lain yang bersifat asam dalam adonan menghasilkan gelembung-gelembung gas karbon dioksida yang menyebabkan adonan mengembang.


Brown sugar: Gula yang berasal dari hasil ekstraksi tebu yang ditambahkan dengan molase lalu diaduk hingga mengkristal sehingga berwarna cokelat.


Caramelized: Terbentuknya karamel melalui reaksi karamelisasi gula akibat adanya pemanasan pada suhu tinggi, yaitu 200, yang menyebabkan hilangnya kelarutan produk serta perubahan warna gula menjadi lebih gelap dan perubahan flavor.


Kafein: Senyawa yang merupakan salah satu jenis alkaloid dan berperan sebagai stimulan. Kafein banyak terdapat pada biji kopi, daun teh, dan biji cokelat.


Kopi instan: Kopi yang mudah larut dalam air serta tidak meninggalkan endapan atau ampas. Pengolahan kopi instan secara esensial terdiri dari proses penyangraian (roasting), penggilingan (grinding), ekstraksi, pengeringan (spray drying atau freeze drying), dan pengemasan produk.


Sorbitol: Golongan gula alkohol yang dijadikan sebagai bahan pengganti gula. Gula alkohol ini diabsorbsi sangat sedikit oleh usus halus dan langsung masuk ke usus besar sehingga dapat menunjang terjadinya diare dan perut kembung.


Susu full cream: Susu yang tidak dikurangi kadar lemaknya sehingga memiliki kandungan lemak yang tinggi. Suhu UHT full cream memiliki kadar lemak minimal 3,0% b/b dan minimal 2,0% b/b untuk susu yang berperisa.


Daftar Pustaka

Afriliana, A. 2018. Teknologi Pengolahan Kopi Terkini. Sleman: Deepublish.


Chandra, R., N. Herawati dan Y. Zalfiatri. 2017. Pemanfaatan Susu Full Cream dan Minyak Sawit Merah dalam Pembuatan Es Krim Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L.), Jom Fakultas Pertanian 4(2): 1-15.


deMan, J. M. 1999. Principles of Food Chemistry Third Edition. Maryland: Aspen Publishers, Inc.


Fajriana, N. H. dan I. Fajriati. 2018. Analisis Kadar Kafein Kopi Arabika (Coffea arabica L.) pada Variasi Temperatur Sangrai secara Spektrofotometri Ultra Violet, Analit: Analytical and Environmental Chemistry 3(2): 2540-8267.


Neswati. 2017. Improving Functional and Sensory Properties of Brown Sugar with Addition of Nutmeg Powder, Research Journal of Pharmaceutical, Biological, and Chemical Sciences 8(1): 952-958.


Pop, G. 2007. Researches Regarding the Chemical Leavening Agents’ Role in Quality of Bakery Products, Journal of Agroalimentary Processes and Technologies 13(1): 105-112.


Rahmi, H. 2017. Review: Aktivitas Antioksidan dari Berbagai Sumber Buah-Buahan di Indonesia, Jurnal Agrotek Indonesia 2(1): 34-38.


Rauf, R. 2015. Kimia Pangan. Yogyakarta: Penerbit ANDI.


Savitri, D., A. N. Al-Baarri dan S. B. M. Abduh. 2014. Efek Pemanasan pada Susu Sapi Full Cream dengan Penambahan Gula Sukrosa, D-Fruktosa, dan D-Galaktosa terhadap Intensitas Warna dan Aroma, Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan 3(4): 157-159.


Soesilo, D., R. E. Santoso dan I. Diyatri. 2005. Peranan Sorbitol dalam Mempertahankan Kestabilan pH Saliva pada Proses Pencegahan Karies, Majalah Kedokteran Gigi (Dental Journal) 38(1): 25-28.


Timo, A. M. dan T. I. Purwantiningsih. 2020. Kualitas Kimia dan Organoleptik Yoghurt yang Dibuat Menggunakan Kultur Yoghurt dan Jenis Susu yang Berbeda, Journal of Animal Science 5(3): 34-40.

87 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page