top of page
Writer's pictureFTP UKWMS

Kuliah Tamu Antropologi Pangan 2021:“Peran Pop Culture Dalam Perkembangan Dunia Pangan”

Updated: Dec 27, 2021



Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, pada hari Jumat, 24 September 2021, kembali mengadakan kegiatan Kuliah Tamu Antropologi Pangan 2021 di masa pandemi Covid-19 ini. Kegiatan ini gratis dan terbuka untuk umum dengan peserta dari mahasiswa/I UKWMS dan non-UKWMS. Kuliah tamu ini bertopik “Peran Pop Culture Dalam Perkembangan Dunia Pangan” dengan pembicara yaitu Bapak Indra Ketaren (Betha) selaku Founder & President Adi Gastronomi Indonesia (AGASI) dan dengan moderator dari dosen FTP UKWMS yaitu Dr.rer.nat. Ignatius Radix AP Jati, S.TP., MP. Acara ini diselenggarakan secara daring melalui via Zoom, dengan Bapak Indra selaku Founder & President AGASI yang memiliki latar belakang pakar keilmuan dan berpengalaman menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pencerahan mengenai “Peran Pop Culture Dalam Perkembang

an Budaya Pangan”, khususnya dalam kepentingan memahaminya terhadap dunia Gastronomi. Beliau juga menuturkan bahwa Gastronomi dan Kuliner saling berkelindan (erat menjadi satu) tetapi berbeda. Gastronomi adalah The Art Of Good Eating sedangkan kuliner adalah The Art Of Good Cooking. Tidak hanya itu, beliau juga menjelaskan tentang Pop Culture yang lahir karena pengaruh dan kehendak media massa melalui penyebarluasan jaringan global dan kesejagatan. Pop Culture mampu memanfaatkan jaringan penggemar dalam menyampaikan pesan positif dan autentik kepada para audien dengan berbagi keanekaragaman budaya salah satunya budaya pangan. Terlebih Indonesia terdiri akan berbagai suku dan kerajaan yang di titipkan menjadi satu yaitu Indonesia. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk diskusi dengan sesi sharing dan sesi tanya jawab oleh pembicara, sehingga para audien dapat mengikuti kegiatan dengan baik dan tidak bosan. Dari kegiatan kuliah tamu ini, diharapkan dapat memberikan motivasi dan pembelajaran dalam bidang pangan untuk meraih masa depan yang lebih baik.


15 views0 comments

Comments


bottom of page