top of page
Writer's pictureFTP UKWMS

Sering Minum, tapi Apa Tahu Sejarahnya?

Di masa pandemi ini, Foodies sering kepikiran minuman yang menyegarkan, bukan? Pasti Foodies juga sudah pernah mengonsumsi minuman yang tidak asing lagi, yaitu cendol dawet dan minuman boba. Cendol dawet dan boba merupakan pelengkap untuk minuman yang juga menjadi daya tarik dari menu tersebut. Nah, kali ini tim FOODNET akan memberikan informasi mengenai kedua minuman itu!

Cendol merupakan minuman khas Sunda, yang berasal dari Bandung. Cendol menggunakan bahan dasar tepung hunkwe (tepung yang terbuat dari kacang hijau). Berbeda dengan cendol, dawet merupakan minuman khas Jawa, tepatnya Banjarnegara. Pembuatan dawet menggunakan bahan dasar tepung beras ataupun tepung beras ketan. Cendol dan dawet disajikan dengan es serut, gula merah cair, dan santan. Kata cendol diperkirakan berasal dari kata "Jendolan" yang merujuk pada bentuk cendol dan teksturnya yang khas ketika diminum. Di Jawa, cendol atau dawet menjadi minuman yang sering digunakan dalam serangkaian prosesi pernikahan dalam adat Jawa yaituadol dawet dan tingkeban (tujuh bulan usia kehamilan). Dalam Majalah Kajawènyang diterbitkan oleh Balai Pustaka (1937), dawet juga sudah ada dalam kisah bangsawan pada periode awal Mataram Islam.


Gambar 1. Cendol dawet
Gambar 1. Cendol dawet

Beralih dari cendol dawet, kini minuman boba juga sangat populer di Indonesia. Boba atau bubble merupakan kata slang dalam bahasa Mandarin. Menurut Fanny Low dari Biro Pariwisata Taiwan, boba menjadi populer setelah diperkenalkan oleh Liu Han-Chieh, pemilik toko teh asal Taiwan bernama "Chun Shui Tang" di Taichung, Taiwan. Liu Han-Chieh fokus menjual oolong tea yang berkualitas. Suatu hari, ia ingin mengubah cara orang menikmati teh. Muncullah ide untuk menuangkan bola tapioka tersebut sebagai tambahan untuk menikmati teh. Semua orang memberikan reaksi positif, sehingga teh boba tersebut menjadi produk yang dijual di toko milik Liu Han-Chieh. Minuman tersebut kemudian dikenal dengan nama ’bubble tea atau ‘pearl milk tea’ secara internasional dan ‘teh boba’ di Indonesia.


Gambar 2. Chun Shui Tang’s bubble tea
Gambar 2. Chun Shui Tang’s bubble tea

Nah, itu dia informasi mengenai cendol dawet dan minuman boba yang tim FOODNET sampaikan kali ini. Setelah membaca artikel ini, Foodies jadi taukan sejarah dari dua jenis minuman yang sering kita konsumsi itu? Tunggu informasi-informasi selanjutnya dari tim FOODNET, ya!


Daftar Pustaka:

Maryoto, A. 2009. Jejak Pangan: Sejarah, Silang Budaya, dan Masa Depan. Jakarta: Kompas.

Sulaiman, R. dan R. Halidi. 2019. Digemari di Indonesia, Kenali Sejarah Singkat Minuman Boba.

singkat-minuman-boba (31 Oktober 2020).

118 views0 comments

Comments


bottom of page